Kementrian PDT Dorong Desa Ngumbul Jadi Desa Model

Ibrahim Bauti dari Direktorat Pelayanan Dasar Kementrian PDT berdialog dengan pengiat KIM Pena di Gasebo KIM Pena desa Ngumbul.

kimpena.kabpacitan.id-Penerapan Sistem informasi Desa (SID) dalam tata kelola pemerintahan desa di desa Ngumbul akan direplikasi dan dijadikan Desa Model. Hal itu disampaikan Ibrahim Bauti dari Direktorat Pelayanan Dasar Kementrian PDT RI saat mengunjungi desa Ngumbul, Selasa, 17/9/2019.
Hal itu merujuk pada upaya pemerintah desa Ngumbul yang telah melakukan trobosan pengembangan Sistem Informasi Desa (SID) dalam tata kelola pemerintahannya. “Saya melihat ada sinergi terbuka antara OPD, Pemerintah desa beserta perangkat dibantu dengan pendampingan Tim KOMPAK untuk menghadirkan sebuah sistem terintegrasi berupa pelayanan berbasis SID di desa Ngumbul ini, untuk itu kita akan mendorong desa Ngumbul ini menjadi salah satu desa Model,” tukas Ibrahim Bauti.
Diakui Bauti, sesuai mandat UU Desa, masyarakat desa adalah sebagai subyek pembangunan bukan lagi obyek pembangunan. Pemerintah desa harus mampu secara mandiri melakukan tata kelola pemerintahannya sesuai dengan harapan dan keinginan masyarakatnnya. Pun dengan proses pembangunan di desa harus dimulai dan dilaksanakan oleh masyarakatnnya sendiri.
Menurutnnya, proses pendampingan yang dilakukan oleh TIM KOMPAK dan Pendamping desa hanyalah sebatas pada peningkatan kapasitas sumberdaya masyarakat di desa. “Tim pendampingan KOMPAK telah melahirkan mentor-mentor, guru yang akan memberikan pengetahuan kepada masyarakat bahwa proses pembangunan di desa harus dimulai dan dilaksanakan oleh masyarakat sendiri,” imbuh Bauti.
Dorong Keberlanjutan KIM
Sementara itu saat mengunjungi Gasebo Kelompo Informasi Masyarakat (KIM) Pena, pihaknnya juga akan mendorong keberlanjutan dari hadirnya Kelompok Informasi Desa (KIM) Pena yang ada di desa Ngumbul untuk dikembangkan lagi menjadi bagian dari keterbukaan masyarakatnnya dalam pengelolaan informasi, utamannya informasi tentang desa.
“Di Direktorat Pelayanan Kementrian PDT itu ada subdit-subdit yang salah satunya membidangi tentang Pewarta Desa, kita tinggal integrasikan dengan Kabupaten lalu kita sinergikan dan kita dorong tentunya dibantu Tim Pendampingan KOMPAK untuk melakukan penguatan-penguatan, sehingga desa ini mampu menjadi desa Model,” tambahnnya.
Dalam kesempatan tersebut Bauti juga sangat terkesan dengan berbagai gebrakan yang dilakukan KIM Pena. “Kami sangat terkesan dengan semangat masyarakatnya yang secara sukarela meluangkan waktunnya untuk berbagi informasi yang positif dan membangun, hal seperti ini harus kita dorong dan akan saya ceritakan pada Pak Menteri nanti,” kesannya.
Pihaknya juga sangat mengapresiasi suport yang telah dilakukan oleh Pemerintah Propinsi Jawa Timur, Pemerintah Kabupaten Pacitan , Kecamatan terhadap desa. “Saya mengapresiasi suport yang dilakukan oleh jajaran pemerintahan Propinsi, Kabupaten dan Kecamatan, hal ini menjadi tolak ukur bagi kami untuk menjadikan 2 desa yaitu desa Ngumbul kecamatan Tulakan dan desa Pucangombo di kecamatan Tegalombo untuk kami kunjungi sekaligus replikasi untuk kita jadikan desa Model,” pungkasnya. (admin)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *